MuaraEnim, rubrikini.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023, PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP) melakukan penandatanganan kebijakan K3L di lingkungan PLTU Tanjung Lalang (dikenal juga sebagai PLTU Mulut Tambang Sumsel-8 kapasitas 2 x 660 MW).
“Untuk mendukung kegiatan ini HBAP bersama seluruh perusahaan yang bekerja di lingkungan PLTU Tanjung Lalang berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan mengurangi polusi plastik,” terang Site General Manager HBAP, Gusti Anggara.
Direktur Niaga HBAP Anita Parma mengatakan, polusi plastik adalah ancaman nyata yang berdampak pada setiap komunitas di seluruh dunia. Polusi plastik ini berperan dalam tiga jenis krisis yang melanda bumi: perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, serta polusi. Sampah plastik yang berakhir di lautan sebagian besar dihasilkan dari sumber polusi darat, dari manusia.
“HBAP mengajak semua orang di lingkungan PLTU Tanjung Lalang untuk melakukan hal-hal kecil yang nantinya dapat memberikan dampak lebih besar, beberapa di antaranya adalah dengan menggunakan kemasan minuman yang dapat digunakan kembali sehingga mengurangi sampah plastik yang berasal dari kemasan minuman dan melakukan pemilahan sampah sehingga memudahkan untuk melakukan daur ulang,” ujar Anita. (*)