Lahat – rubrikini.co.id, Sebagai bentuk kepedulian kepada para petani dan masyarakat yang terdampak covid, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Nanjungan Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat dan memberikan bantuan beras sebanyak 20 ton untuk warga Bumi Seganti Setungguan.
Melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR), PTBA menganggarkan pembangunan PLTS yang berkapasitas 27.500 Watt Peak dengan jumlah modul solar cell yang digunakan sebanyak 100 panel dan spesifikasi pompa yang akan dibangun berkapasitas 30 liter/detik dengan head pompa 50 meter.
PLTS Nanjungan dibangun PTBA guna mensiasati sistem pertanian yang selama ini dilakukan warga dengan mengandalkan sawah tadah hujan yang
sumber air irigasi persawahan di area Nanjungan berasal dari sebuah danau kecil yang berfungsi sebagai penampung air hujan, sehingga danau tersebut biasanya akan kering selama musim kemarau.
Selain itu, adanya PLTS ini sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Perusahaan dalam upaya membangun ketahanan pangan kawasan dan memberikan kontribusi dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-2 tanpa kelaparan.
Dimana program ini sejalan dengan salah satu target dalam TPB tersebut yaitu menerapkan praktek pertanian tangguh yang meningkatkan produksi dan produktivitas, membantu menjaga ekosistem, serta memperkuat kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim, cuaca ekstrim, dan bencana lainnya seperti misalnya kekeringan, dan banjir.
Sedangkan penerima manfaat dari program ini adalah 9 (sembilan) kelompok tani dengan total anggota kelompok sebanyak 244 orang petani dari Desa Nanjungan dan total luas sawah yang akan diairi sebanyak ±100 Ha.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan pola penanaman serta panen padi di Desa Nanjungan dari 1 kali menjadi 2 kali masa panen dalam satu tahun.
Pada kesempatan ini juga PTBA memberikan bantuan beras sebanyak 20 ton untuk warga terdampak covid di Kabupaten Lahat terdiri dari Desa Merapi Timur sebanyak 7 ton, Desa Merapi Barat sebanyak 1 ton, Desa Najungan dan sekitarnya sebanyak 2 ton, dan untuk Pemerintah Kabupaten Lahat sebanyak 10 ton.
Serah terima bantuan PLTS Nanjungan dan beras sebanyak 20 ton langsung diberikan Direktur Utama PTBA Suryo Eko Hadianto didampingi Direktur Operasi dan Produksi Suhedi dan Direktur Sumber Daya Manusia Dwi Fatan Lilyana kepada Bupati Lahat Cik Ujang disaksikan Tokoh Masyarakat, Warga Penerima Manfaat, dan para tamu undangan.
Saat memberikan sambutan Suryo mengatakan bahwa berdirinya PLTS Nanjungan ini nantinya akan digunakan untuk keperluan pengairan
sawah oleh warga Desa Nanjungan, Kecamatan Merapi Timur, Lahat,
Sumatera Selatan.
PLTS ini nantinya akan menyuplai listrik ke pompa irigasi, di mana selama ini untuk pengairan sawah warga biasa
mengandalkan tadah hujan. Dengan kehadiran PLTS dan pompa irigasi,
tentunya warga diharapkan bisa semakin optimal mengelola lahan dan
sawahnya.
Dengan kapasitas PLTS ini mencapai 27.500 watt, dan akan melistriki
pompa irigasi yang berkapasitas 30 liter per detik. Pompa irigasi ini bisa
mengairi sekitar 100 hektare sawah dan tentunya bermanfaat untuk ratusan
petani di Desa Nanjungan. Dengan memanfaatkan teknologi ini, tentunya.
“Diharapkan panen warga akan semakin optimal. Yang semula satu kali satu
tahun karena kendala cuaca, bisa 2 hingga 3 kali setahun panen padi,” ujarnya.
Kemudian Suryomenyampaikan bahwa selain pembangunan PLTS, PTBA hari ini juga menyerahkan beras
sebanyak 20 ton untuk warga Kabupaten Lahat. Penyerahan beras ini,
harapannya dapat membantu Pemerintah Daerah dalam menanggulangi
dampak pandemi COVID-19 yang masih berlangsung sampai saat ini.
Adapun beras yang kami serahkan melalui Pemerintah Kabupaten Lahat,
didistribusikan tentunya secara proporsional oleh Pemerintah Daerah.
Untuk Desa Nanjungan, dari total 20 ton tersebut rencananya akan
diserahkan sebanyak 2 ton. Sisanya akan dibagikan kepada saudara – saudara kita yang berada di Desa Merapi Timur, Desa Merapi Barat, dan sisanya didistribusikan oleh Pemerintah Kabupaten Lahat.
Ia berharap bantuan beras ini dapat meringankan beban warga yang terkena dampak pandemi COVID-19 yang masih melanda kita semua.
“Wujud nyata dari PTBA ini merupakan noble purpose dari Perusahaan yakni hadirnya pertambangan untuk
peradaban, kesejahteraan, dan masa depan yang lebih baik. Kami
menginginkan keberadaan PTBA sebagai perusahaan tambang membawa
manfaat lebih banyak ke masyarakat,” ungkap Suryo.
Sementara itu, Bupati Lahat Cik Ujang mengucapkan terima kasih kepada PTBA yang telah peduli membangunkan PLTS untuk warga Nanjungan dan memberikan bantuan 20 ton beras di tengah pandemi covid. “Alhamdulillah, terima kasih banyak, sangat terbantu dengan adanya PLTS, mungkin selama ini hanya panen 1 kali, ini nanti mungkin bisa panen 2 hingga 3 kali. Dan beras yang diberikan memang dibutuhkan warga yang terdampak covid.”.
Bupati mengatakan bahwa PLTS Nanjungan bisa menjadi contoh untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Lahat karena inovasi dari Bukit Asam bisa membangun PLTS pada dataran yang tinggi dengan biaya sangat murah, dan bisa memakai pompa.
Tentunya keberadaan PLTS Nanjungan diharapkan bisa meningkatkan pendapatan para petani, dan mensejahterakan warga. Sehingga nantinya anak – anak bisa sekolah hingga ke perguruan tinggi.
“Selalu kompak, harus benar ditata dan harus ada pendampingan dari Ketua Pertanian agar bisa berjalan lancar dan jangan sampai rebutan air,” himbaunya.
Ditambahkan Pelaksana Tugas Kepala Desa Nanjungan Supriyadi atas nama warganya mengucapkan terima kasih adanya bantuan dari PTBA dan dukungan dari Pemkab Lahat sehingga berdiri PLTS Nanjungan.
“Dengan adanya PLTS ini harapan warga bisa meningkatkan produksi padi dan menjadi solusi untuk ketersediaan air untuk menyirami sawah,” ucapnya. (RilisPTBA)
Keterangan Foto :
Penyerahan bantuan beras dari PTBA untuk warga Lahat. (HumasPTBA)
Editor :
Heru Fachrozi