Usia 72 Tahun, Bupati : Momentum Intropeksi Dan Evaluasi

Usia 72 Tahun, Bupati : Momentum Intropeksi Dan Evaluasi

Bupati memimpin jalannya upacara peringatan HUT Kabupaten.

MuaraEnim – rubrikini.co.id, Kabupaten Muara Enim memperiati hari lahir yang tahun 2018 ini masuk usia ke-72 tahun. Upacara peringatan Kabupaten Muara Enim yang dikenal dengan sebutan Bumi Serasan Sekundang langsung dipimpin Bupati Muara Enim, Ahmad Yani, di Lapangan Merdeka Muara Enim, Kamis pagi (15/11/2018) sekitar pukul 08.00 WIB.

Semula upacara peringatan hari jadi Kabupaten Muara Enim akan dilaksanakan tepat pada tanggal hari lahir Bumi Serasan Sekundang yakni Senin mendatang 20 November, dikarenakan bertepatan dengan libur nasional, maka upacaranya dilaksanakan lebih cepat.

Bupati memberikan penghargaan kepada PNS dan Kades berprestasi.

Hadir pada kesempatan ini, Wakil Bupati Muara Enim Juarsah, Sekda Muara Enim Hasanudin, Ketua DPRD Muara Enim Aries HB, Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono, Dandim 0404 Letkol Teadi Aulia, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Muara Enim, Pimpinan Badan Usaha Milik Negara, Pimpinan Badan Usaha Milik Swasta, dan Para Camat se-Kabupaten Muara Enim.

Bupati bersama unsur musyawarah pimpinan daerah.

Bupati Muara Enim Ahmad Yani dalam sambutannya mengatakan usia ke-72 tahun Kabupaten Muara Enim merupakan momentum untuk introspeksi dan evaluasi, dalam menjalankan amanah Pemerintahan, kepada seluruh jajaran Pemerintah ASN untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, bangsa dan negara.

Bupati dan Wakil Bupati didampingi isteri.

Dalam upacara peringatan hari jadi ke-72 Kabupaten Muara Enim yang disatukan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 KORPRI, HUT ke-54 Hari Kesehatan Nasional, HUT ke-25  Hari Guru Nasional, dan HUT ke-60 Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional menurut Bupati menjadi berkesan karena tahun pertama pengabdian di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Muara Enim yang mengawali kinerja pemerintahan dalam mewujudkan visi Muara Enim untuk rakyat yang agamis, berdaya saing, mandiri, sehat san sejahtera.

“Dalam melaksanakan program pembangunan kami menyadari tanpa partisipasi masyarakat dan stakeholder tentunya pembangunan di Bumi Serasan Sekundang tidak mungkin terealisasi,” kata Bupati. (Advertorial / ri-zi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.