MuaraEnim – rubrikini.co.id, Komplotan bandit pecah kaca beraksi embat uang Rp 149 juta, kali ini Ari Ardiansyah (43), seorang kontraktor, warga Jalan Ade Irma Suryani Rumah Tumbuh Muara Enim, menjadi korban, pada Selasa (5/6).
Data yang diperoleh dilapangan, kejadian naas yang dialami Ari terjadi di Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim,red) Muara Enim, sekitar pukul 12.30 WIB, saat mobil Mitsubishi Pajero BG 1167 DO miliknya diparkirnya yang kemudian dia masuk ke dalam kantor tersebut selama 10 menit.
“Saat balik ke mobil, lihat kaca mobil sudah pecah. Tas yang saya gunakan untuk menyimpan uang juga sudah tidak ada,” urai Ari.
Lanjut Ari, sebelumnya ia baru mengambil uang sebanyak Rp 130 juta dari Bank BRI cabang Muara Enim di Talang Jawa Muara Enim. Dimana dalam tasnya sudah ada uang sekitar 12 juta dan uang Rp 7 juta diambil dari Bank Sumsel Babel. Sehingga total uang yang ada di tas sekitar Rp 149 juta yang rencananya akan digunakan untuk membeli material bangunan.
Diakuinya, dia sudah merasa sudah diikuti saat keluar dari Bank BRI. Jadi, untuk menghilangkan jejak, mobil diarahkan ke SPBU Muara Lawai, Kecamatan Merapi Barat, Lahat.
“Mungkin saya diikuti lagi, karena menuju ke sini (Perkim,red) lewat depan Bank BRI lagi,” ungkap Ari.
Sementara itu, Kapolres Muara Enim, AKBP Afner Juwono, melalui Kasatreskrim AKP Willian Harbensyah membenarkan kejadian tersebut.
“Benar adanya kejadian tersebut dan saat ini masih dalam penyelidikan,” ujar Willian. (ri-zi)