MuaraEnim – rubrikini.co.id, Tiga tahun kedepan diyakini oleh Direktur Utama (Dirut) PT Bukit Asam (PTBA) Persero Tbk, Arviyan Arifin, anak cucu perusahaan PTBA bisa Go Public.
Menurut Dirut PTBA keyakinan melihat kondisi batubara semakin membaik dan potensi PTBA mana yang lebih siap BMI atau SBS maka 2-3 tahun langsung Go Public.
Dia mengingatkan, semua anak perusahaan dan cucu perusahaan harus bekerja optimal dan jeli melihat peluang – peluang bisnisnya sesuai dengan bidang masing – masing. Mana yang bisa disinergikan dengan PTBA sebagai perusahaan induk atau diantara sesama anggota holding agar disinergikan dengan baik.
“Yang penting semua kendala yang sifatnya internal dan masih dalam kendali internal PTBA bersama anak dan cucu perusahaan, harus kita atasi bersama,” himbaunya disela memimpin upacara hari ulang tahun ke-36 PTBA di halaman kantor PTBA Tanjung Enim didampingi Sekretaris Perusahaan, Adib Ubaidilah.
Masih kata Arviyan Arifin, kepada semua anak perusahaan dan cucu perusahaan diminta untuk secara ketat mencermati rencana dan target masing – masing perusahaan. Melalui promosi dan mutasi para pejabat belum lama ini dilaksanakan. Diyakini para pejabat di PTBA maupun anak perusahaan dan cucu perusahaa n dapat bekerja dengan baik dan memberikan kontribusi positif terhadap PTBA sebagai induk perusahaan.
“Dalam hal ini, satuan kerja yang baru, Analisa Kinerja Anak Perusahaan dapat memberikan masukan yang konstruktif agar semua anak perusahaan dan cucu perusahaan semakin eksis dan berkontribusi optimal kepada PTBA sebagi Perusahaan Holsing,” pintanya.
“Mudah – mudahan langkah kita (PTBA) diridhoi Allah SWT,” ucap Arviyan.
Seperti diketahui anak perusahaan PTBA yang saat ini telah beroperasi yaitu Bukit Energi Investama (BEI), Bukit Asam Investama (BMI), Satria Bahana Sarana (SBS), dan Bukit Asam Medika (BAM). (ri-zi)
