MuaraEnim – rubrikini.co.id, Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar menegaskan nasib PT Roempoen Enam Bersaudara (R6B) ditentukan Kementerian Kehutanan RI bila pertemuan akhir manajemen R6B dengan warga tidak ditemukan solusi.
“Dan kepada warga, diminta bersabar, kita tunggu kebijakan R6B terkait pembayaran ganti rugi dari R6B kepada warga. Kalo tidak kita tunggu dari Kementerian apakah dicabut atau diteruskan operasi R6B, kita minta harmonisasi R6B dengan masyarakat,” tegas Muzakir, Rabu (22/2/2017) di sela aktfitasnya.
Dikatakan Bupati pada Selasa 21 Februari kemarin sudah diadakan pertemuan camat, kades, warga dengan manajemen R6B. Dan sebelum pertemuan akhir pada 2 Maret nanti, diminta segala tuntutan masyarakat dan kebijakan apa dari perusahaan harus menemukan jalan keluar terbaik, baik bagi warga maupun perusahaan.
Bupati mengakui patut diapresiasi bahwa perusahaan telah ingin menanam sawit dalam lahan gersang seluas 4 ribuan hektar yang kini ditumbuhi 600 ribuan sawit. (ri-zi)